Dalam kehidupan berkeluarga, setiap orang tua tentu mengharapkan anak-anaknya dapat tumbuh menjadi anak-anak yang baik, dapat dibanggakan dan mempunyai karakter atau sifat-sifat yang positif dalam segala hal. Kebanyakan orang tua akan melakukan segalanya demi membahagiakan anak-anak mereka dengan memberikan segalanya yang mereka inginkan, namun ternyata hal ini tidak selalu baik dalam proses mendidik anak.
Banyak anak yang dibiasakan hidup dengan kenyamanan dan tidak pernah merasa sulit dalam hidupnya cenderung menjadi manja dan tidak dapat mandiri. Sebagai orang tua, kita perlu berhati-hati dalam pengasuhan anak pada masa perkembangannya karena setiap didikan kita dapat berpengaruh besar bagi kehidupan sang anak di masa depan. Berikut adalah tips bagaimana mendidik anak dengan baik agar tidak manja, keras kepala dan dapat menjadi mandiri.
Menerapkan batasan-batasan
dan aturan-aturan sangatlah perlu dalam mendidik si kecil, agar tertanam
kedisiplinan yang akan membangun karakter dan kepribadian baik pada diri buah
hati Anda. Cobalah trik-trik berikut dalam mendidik si kecil agar berkembang
menjadi pribadi yang lebih mandiri:
1.
Anda
Harus Konsisten Pada Aturan Yang Telah Anda Buat
Menjaga
konsistensi aturan yang telah Anda buat sangatlah penting. Jika Anda telah
menetapkan jadwal tidur malam si kecil, misalnya ia sudah harus masuk kamar
pada jam 8 malam, maka taatilah aturan tersebut.
Jangan
biarkan Anda mengijinkan si kecil masih berada di luar kamarnya lebih dari
jadwal yang telah ditetapkan. Hal ini sama saja dengan mengajarinya untuk tidak
disiplin pada peraturan yang ada. Jadi teruslah taat pada aturan yang telah
dibuat sehingga buah hati Anda pun bertumbuh jadi pribadi yang disiplin.
2.
Ajarkan
Si Kecil Untuk Berusaha Keras Jika Ingin Mendapatkan Apa Yang Ia Mau
Para
ahli meyakini bahwa sikap manja pada anak-anak berawal karena ia merasa mudah
dalam mendapatkan sesuatu yang diinginkan. Maka dari itu ajarilah buah hati
Anda bahwa tak ada satu hal pun di dunia ini yang didapat dengan cuma-cuma.
3.
Jangan
Takut Membuat Buah Hati Anda Kecewa
Buah
hati Anda harus belajar menerima rasa kecewa karena lewat hal itu ia akan
belajar bagaimana mengatasi dan mengobati perasaan kecewa serta stress yang
dialami sehingga di masa yang akan datang si kecil bisa dengan mudah mengobati
perasaan kecewanya dan segera bangkit melanjutkan hidup lagi.
4.
Buatlah
Aturan Yang Jelas Dan Tak Membingungkan
Aturan-aturan
yang Anda buat haruslah jelas dan tegas. Dengan begitu buah hati Anda tidak
bingung dengan aturan yang ada dan ia pun mulai belajar untuk memahami
peraturan apa yang sedang Anda terapkan. Jangan membuat si kecil memiliki
interpretasi lain mengenai intruksi-intruksi Anda. Maka untuk menghindarinya
katakanlah intruksi Anda dengan jelas dan tegas.
5.
Jangan
Pernah Meyerah Dengan Rengekan Buah Hati Anda
Ketika
keinginan buah hati Anda tidak terpenuhi, ia pasti akan mulai menangis,
merengek sembari membujuk Anda agar Anda mau menuruti keinginannya. Dalam
kondisi seperti ini sebaiknya Anda bertahan dan jangan menyerah dengan sikap
buah hati Anda yang terus-terusan merengek meminta apa yang ia inginkan.
6.
Bila
si kecil ingin melakukan sesuatu biarkan ia memberikan alasannya pada Anda
Jika
si kecil mengungkapkan keinginannya untuk melakukan sesuatu dan Anda tidak
terlalu yakin untuk memberikannya ijin, hal yang harus Anda lakukan yakni
tanyakanlah mengapa si kecil ingin melakukan hal tersebut dan ungkapkanlah
bahwa Anda ragu untuk memberikannya ijin.
7.
Biasakan
Si Kecil Untuk Menyelesaikan Apa Yang Sudah Menjadi Tugasnya Sebelum Bermain
Jangan
pernah membiasakan si kecil untuk menunda pekerjaannya. Sikap seperti ini
tidaklah bijak untuk diajarkan pada buah hati Anda. Penelitian menunjukan bahwa
bersikap tegas terhadap tugas dan tanggungjawab yang harus dijalankan buah hati
Anda sangatlah penting.