Jadwal Imunisasi Dasar untuk Anak

Imunisasi merupakan langkah penting dalam menjaga kesehatan anak. Dengan memberikan vaksin sesuai jadwal yang ditentukan, Anda dapat melindungi anak dari berbagai penyakit menular yang dapat berdampak serius pada kesehatan dan perkembangannya.

09 Sep 2024 09:47

Imunisasi merupakan langkah penting dalam menjaga kesehatan anak. Dengan memberikan vaksin sesuai jadwal yang ditentukan, Anda dapat melindungi anak dari berbagai penyakit menular yang dapat berdampak serius pada kesehatan dan perkembangannya. Berikut ini adalah jadwal imunisasi dasar yang direkomendasikan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan sebagian besar negara:

·       Hepatitis B


Imunisasi hepatitis B biasanya diberikan dalam beberapa dosis pada saat bayi baru lahir, pada usia 1 bulan, dan pada usia 6 bulan. Vaksin hepatitis B sangat penting untuk melindungi bayi dari infeksi virus hepatitis B yang dapat menyebabkan kerusakan hati dan penyakit kronis.

·       BCG (Bacillus Calmette-Guérin)


Vaksin BCG diberikan untuk melindungi anak dari tuberkulosis (TBC). Biasanya diberikan pada saat bayi baru lahir atau beberapa bulan setelah kelahiran. Vaksin BCG membantu mengurangi risiko infeksi tuberkulosis dan bentuk berat penyakit tersebut.

·       DPT (Difteri, Pertusis, Tetanus)

Imunisasi DPT terdiri dari tiga komponen yaitu difteri, pertusis (batuk rejan), dan tetanus. Vaksin DPT diberikan dalam beberapa dosis pada usia 2, 4, dan 6 bulan. Vaksin ini melindungi anak dari infeksi bakteri penyebab difteri, pertusis, dan tetanus yang dapat menyebabkan komplikasi serius.

·       Polio

Vaksin polio diberikan untuk melindungi anak dari poliomielitis atau penyakit polio. Imunisasi polio diberikan dalam beberapa dosis pada usia 2, 4, dan 6 bulan, dengan pemberian suntikan. Vaksin ini membantu mencegah penyebaran virus polio yang dapat menyebabkan kelumpuhan permanen.

·       Hib (Haemophilus influenzae type b)

Imunisasi Hib diberikan untuk melindungi anak dari infeksi bakteri Haemophilus influenzae type b, yang dapat menyebabkan penyakit serius seperti meningitis, pneumonia, dan infeksi darah. Vaksin ini biasanya diberikan dalam beberapa dosis pada usia 2, 4, dan 6 bulan.

·         PCV (Pneumococcal Conjugate Vaccine)

Vaksin PCV melindungi anak dari infeksi bakteri Streptococcus pneumoniae yang dapat menyebabkan pneumonia, meningitis, dan infeksi telinga. Vaksin ini diberikan dalam beberapa dosis pada usia 2, 4, dan 6 bulan.

Selain imunisasi dasar di atas, ada juga vaksin lain yang direkomendasikan pada usia tertentu, seperti vaksin rotavirus, vaksin influenza, dan vaksin campak, gondok, dan rubella (MMR). Jadwal imunisasi dapat berbeda di setiap negara, dan penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau tenaga medis yang berwenang untuk mendapatkan informasi terkini tentang jadwal imunisasi yang berlaku di wilayah Anda.

Ingatlah bahwa imunisasi bukan hanya melindungi anak Anda, tetapi juga membantu melindungi masyarakat secara keseluruhan dengan mencegah penyebaran penyakit menular. Teruslah mengikuti jadwal imunisasi yang direkomendasikan dan jangan ragu untuk berkonsultasi dengan tenaga medis jika Anda memiliki pertanyaan atau kekhawatiran terkait imunisasi anak Anda. 

Related Articles

Artikel Terbaru